Apakah teman-teman suka menikmati indahnya langit? Atau malah ada yang suka mengamati berbagai peristiwa langit? Nah, disini Celine ada sedikit berbagi Info Fenomena di Langit
Tentunya sudah tidak asing lagi, ada banyak peristiwa langit yang terjadi sepanjang tahun, lo, mulai dari yang paling sering kita lihat sampai peristiwa langka.
Misalnya saja, ada fase-fase Bulan seperti Bulan purnama dan Bulan sabit. Lalu, ada juga hujan meteor.
Ada juga peristiwa melintasnya komet atau asteroid di dekat Bumi. Kita juga bisa menyaksikan gerhana, baik itu Gerhana Bulan maupun Gerhana Matahari.
Nah, Kamis, 21 Maret 2019 besok ini merupakan hari yang spesial bagi para pengamat langit.
Itu karena akan ada dua peristiwa langit yang keren. Wah, apa saja, ya? Simak, yuk!
Fenomena Ekuinoks Maret
Ekuinoks Maret tahun ini akan terjadi pada 21 Maret 2019 besok. Apa itu ekuinoks?
Ekuinoks merupakan peristiwa di saat Matahari tepat berada di garis ekuator Bumi.
Kata ekuinoks sendiri berasal dari bahasa Latin equinox, yaitu aequus yang berarti sama dan nox yang berarti malam.
Saat ekuinoks terjadi, siang dan malam memiliki waktu yang sama, yaitu masing-masing 12 jam.
Fenomena ini bisa terjadi karena rotasi Bumi miring sekitar 23,5 derajat terhadap bidang orbitnya mengelilingi Matahari.
Akibatnya, ada fenomena di saat salah satu kutub Bumi condong ke arah Matahari.
Namun, ada kalanya, rotasi Bumi akan sejajar dengan bidang orbitnya terhadap Matahari.
Nah, saat itulah, Matahari akan terlihat berada di garis ekuator Bumi sehingga terjadi peristiwa ekuinoks.
O iya, fenomena ini terjadi dua kali dalam setahun, lo, yaitu pada Maret dan September.
Ekuinoks Maret menjadi penanda awal musim semi di belahan Bumi utara dan musim gugur di belahan Bumi selatan.
Kalo Ekuinoks September merupakan penanda awal musim gugur di belahan Bumi utara dan musim semi di belahan Bumi selatan.
Celine ingatin yah agar jangan termakan hoaks, ya. Fenomena Langit ini tidak membawa efek buruk kok bagi Bumi. Jadi, teman-teman tidak perlu khawatir ya.
Fenomena Supermoon
Teman-teman, ada yang sudah tahu tentang Fenomena Supermoon?
Supermoon adalah peristiwa di saat Bulan sedang berada dalam jarak terdekatnya dengan Bumi.
Akibatnya, Bulan akan terlihat lebih besar dan lebih terang daripada biasanya.
Pada 2019 ini, ada tiga fenomena Supermoon yang bisa kita nikmati. Dua di antaranya sudah terjadi pada 21 Januari dan 19 Februari lalu.
Nah, pada Kamis, 21 Maret 2019 besok, kita bisa menyaksikan indahnya Supermoon terakhir di tahun ini.
Besok malam, Bulan diperkirakan berada dalam jarak sekitar 360.772 kilometer dari Bumi.
Jaraknya memang lebih jauh daripada dua Supermoon sebelumnya, teman-teman.
Namun begitu, jarak ini lebih dekat daripada jarak Bulan ke Bumi biasanya, yaitu sekitar 384.400 kilometer.
O iya, fenomena Supermoon bisa terjadi beberapa kali dalam setahun dan selalu terjadi setiap Bulan purnama.
Fenomena Supermoon sendiri terjadi karena jalur orbit Bulan berbentuk oval. Akibatnya, Bulan bisa berada dalam jarak terdekat ataupun jarak terjauh dengan Bumi.
Peristiwa ini memang bisa membuat air laut mengalami kenaikan sekitar lima sentimeter lebih tinggi daripada pasang air laut biasa.
Namun selebihnya, Supermoon tidak akan membawa efek yang buruk bagi kehidupan di Bumi, sama seperti peristiwa Ekuinoks.
Nah sobat, setelah baca ini kalian sudah mengerti dan lebih tau yaa dengan Fenomena Langit Tercinta..
Silahkan di Add & Follow ya Kontak Resmi dibawah ini;
Dewakiukiu: Situs Poker Online Uang Asli Indonesia
Dewakiukiu: Situs Poker Online Uang Asli Indonesia
⭐️BBM : Dewakiukiu
*WhatsApp : 0822-3425-8087
⭐️TELP : 0822-2883-0873
⭐️LINE ID : dewakiukiu
⭐️ LINE@ : @ige5008o
⭐️Twitter : @kiukiudewa / Dewakiukiu Official